Sesuai penjelasan Dinas Kesehatan Sulawesi Tengah, pada tahap awal sebanyak 11 ribu dosis vaksin ditujukkan kepada tenaga kesehatan.

Di Sulawesi Tengah terdapat tidak kurang 22 ribu orang tenaga kesehatan. Selanjutnya akan diberikan kepada sektor pelayanan publik, orang lanjut usia dan kelompok rentan lainnya.

“Pada tahap awal ini untuk tenaga kesehatan. Kami tinggal menunggu instruksi lebih lanjut dari pemerintah pusat. Ini rencana akan dikirim ke kabupaten, namun belum hari ini atau besok. Untuk tenaga kesehatan sekitar 22.116 dosis,” jelas I Komang Adi Sujendera, Kepala Dinas Kesehatan Sulteng.

Ditargetkan vaksin akan melayani 70 persen dari populasi. Namun untuk periode pertama diprioritaskan untuk tenaga kesehatan dulu kemudian pekerja pelayanan publik, manusia lanjut usia, kelompok usia rentan dan kemudian masyarakat umum.

Saat ini, sejumlah negara di dunia mulai menyuntikkan vaksin Corona kepada warga negaranya, yang mana sasaran target kelompok rentan termasuk para lanjut usia. Sebut saja Singapura, Inggris, dan Kanada yang memberikan vaksin COVID-19 kepada lansia, selain tenaga medis dan kesehatan.

Sementara itu, vaksin Corona Sinovac yang sedang menunggu izin penggunaan darurat (Emergency Use Authorization) di Indonesia menyasar untuk rentang usia 18 sampai 59 tahun. Lalu kapan target vaksinasi Corona untuk lansia?

Dikutip dari liputan6.com, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menjawab, pemerintah sedang mengkaji berbagai hal teknis terkait program vaksinasi.

“Pada prinsipnya, pemerintah ingin memastikan bahwa vaksin COVID-19 tersedia bagi seluruh masyarakat di Indonesia, baik melalui skema subsidi maupun mandiri,” jawab Wiku saat konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (15/12/2020) lalu.

“Informasi terkait detail pelaksanaan vaksinasi juga masih dalam pembahasan. Hal ini akan diinformasikan setelah nantinya terdapat keputusan resmi dari pemerintah.”

Aturan Teknis Vaksinasi COVID-19 dari Kemenkes
Dalam jumpa pers, Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih menyampaikan, beberapa negara di dunia memang ada memprioritaskan suntik vaksin Corona kepada lansia.

“Di beberapa negara ada juga vaksin COVID-19 banyak dipakai untuk usia lanjut (lansia). Karena mereka kan rentan mengalami komorbid (misal diabetes, penyakit jantung, hipertensi),” ujar Daeng di Kantor Sekretariat PB IDI, Jakarta, Senin (14/12/2020).

“Tapi syaratnya pada saat disuntik dalam kondisi stabil dan sehat. Kalaupun punya riwayat komorbid, ketiak divaksin ya harus sehat dan stabil. Bagi usia rentan malah baik dilakukan vaksinasi supaya tidak gampang terkena COVID-19 juga.”

Di Indonesia, rentang sasaran vaksinasi COVID-19 usia 18-59 tahun. “Secara teknik nanti diatus khusus oleh Kementerian Kesehatan, siapa saja yang disuntik dan diutamakan. Kita menunggu aturan Kemenkes,” imbuh Daeng. ***