https://youtu.be/YtbJ2xrPSPc

Bagi para pecinta kucing atau kerennya disebut cat lover, maka cat shelter atau tempat penampungan dan pemeliharaan kucing liar di Jalan Mangunsarkoro bukan tempat asing. Itu menjadi tempat berkumpulnya para cat lover di Kota Palu.

Sudah bertahun-tahun Cat Shelter di Jalan Mangunsarkoro itu beroperasi. Sudah ratusan kucing-kucing liar bisa diselamatkan, dipelihara lalu diadopsi oleh pecinta kucing lainnya maupun masyarakat luas.

Di sana ada Herman Marzuki, lelaki pecinta kucing ini tak segan-segan merogoh kantongnya untuk memelihara, mengobati dan memberi makan kucing-kucing liar yang ditemukan oleh para penggemar hewan yang cantik dan lucu ini. Ada tempo mereka patungan untuk membiayai semuanya.

“Saya pernah pelihara kucing sampai seratusan. Makanannya, pengobatannya dan lain-lain hasil patungan dengan kawan-kawan sesama pecinta kucing,” kata Herman yang punya usaha jasa pencucian mobil ini.

Di Cat Shelter ini kebersihan begitu dijaga. Ada ruangan yang apik dan bersih untuk menampung kucing-kucing yang sudah sehat dari perawatan.

“Untuk kesehatan kucing-kucing ini kami bekerja sama dengan veteriner dan dokter hewan yang ada di Kota Palu. Kucing-kucing ini juga harus makan vitamin dan lain-lain loh. Supaya sehat dan juga pertumbuhannya bagus,” jelas Herman.

Saat bencana dahsyat mengguncang Palu pada 28 September 2018, sejumlah bangunan kandang sempat rusak. Kucing-kucingnya pun ada stress dan sakit. Setelah semua kembali pulih, kandang-kandang itu kemudian dibenahi.

Menurut Herman, biasanya setelah kucing-kucing liar dirawat dan kembali sehat, ada saja warga yang mau mengadopsi kucing-kucing itu. Apalagi jika kucingnya makin cantik, lucu dan menggemaskan. Rata-rata mereka yang mengadopsi itu, imbuh Herman, adalah anggota Cat Lover Club. ***