Sebanyak 19 kasus probable omicron dipastikan didapat dari sampel yang diambil di Kota Palu, Donggala dan Tolitoli.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Tengah, dr. I Komang Adi Sujendra, Sp.PD, Senin, 7 Februari 2022 di Palu.

Ia menyampaikan bahwa laporannya telah disampaikan kepada Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura. Melalui pemeriksaan sampel di Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI dipastikan bahwa sebanyak sampel yang dikirim pada 14 Februari 2022 itu adalah varian omicron.  

BACA INI JUGA:  Perang Thailand Vs Kamboja Picu Krisis Regional dan Ketegangan Diplomatik

Berdasar laporan itu, Gubernur Rusdi meminta kepada Dinas Kesehatan agar mempersiapkan langkah-langkah penanganan bilamana terjadi gelombang III di Sulteng.

BACA INI JUGA:  Ayah Dua Korban Kanjuruhan Mengaku Sempat Diancam: Kok Berani Kamu Mengajukan Autopsi?!

“Gubernur meminta masyarakat lebih patuh dan taat untuk mengikuti protokol kesehatan dan meminta masyarakat untuk segera datang untuk menerima vaksinasi, lebih khusus untuk lansia,” kata dr. Komang mengulangi permintaan Gubernur.

BACA INI JUGA:  Petinggi Polri Diduga Memeras Pengusaha Rp3,7 Miliar

Ia mengharapkan keluarga mendorong orang tua atau sudah lansia untuk menerima vaksin.

Ia pun meminta agar Satgas memastikan seluruh kegiatan masyarakat berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat dan mengurangi kegiatan mobilitas masyarakat. ***