Stephanie Matto, pemengaruh di media sosial yang beken karena menjual kentut, kini kembali viral karena aksi kontroversialnya.
Kali ini, Stephanie Matto tampil di media sosial untuk menjual keringat payudaranya.
Tidak main-main, Stephanie Matto mempromosikan keringat payudaranya dengan harga terbilang sangat mahal untuk hal yang tak memunyai nilai guna.
Melalui akun Instagram pribadinya, mantan bintang reality show '90 Day Fiance' tersebut mengatakan, dirinya mendapatkan ribuan dolar Amerika Serikat per hari dengan menjual keringat payudara.
Dalam sejumlah video TikTok sepekan terakhir, Stephanie Matto berbagi cerita bagaimana dia mengumpulkan keringat dari payudaranya setelah duduk di bawah sinar matahari.
“Yang Anda butuhkan hanyalah botol, matahari, cha-cha, dan duduk di luar seperti pohon maple selama berjam-jam!” katanya dalam satu video, di mana dia terlihat menunjuk ke matahari dan kemudian berdiri di luar ruangan dengan wadah kecil menempel di dadanya.
Setiap botol keringat payudara berharga USD 500 atau setara Rp 7,2 juta. Dalam seminggu setelah memulai usaha, dia telah menjual lebih dari 50 toples, seperti dikutip dari Insider.
“Kadang-kadang dapat bervariasi berapa lama [untuk mengisi toples] karena tergantung pada beberapa faktor ilmiah, terutama panas, gerakan dan seberapa terhidrasi saya,” lanjutnya.
Aksi Matto tersebut mendapat tanggapan beragam dari warganet. Para penggemarnya memuji Matto karena kreatif. Sedangkan warganet lain mengkritik karena menganggap Matto tak pernah berusaha mendapatkan “pekerjaan nyata.”
Namun, Matto santai menanggapi tiap kritik terhadapnya. “Saya merasa bahwa alam semesta suka menghakimi kita karena cara-cara aneh dan tabu untuk menghasilkan uang,” katanya. ***