Pasca bentrok massa unjuk rasa tolak tambang dengan polisi yang menewaskan seorang warga di Tinombo Selatan, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Selasa, 15 Februari 2022, Laboratorium Forensik Polri telah melakukan uji balistik 20 pucuk senjata api organik dan 60 proyektil dari masing-masing senjata itu. Senjata-senjata itu  digunakan oleh anggota Kepolisian Resor Parigi Moutong saat penertiban aksi berujung bentrok itu.

Pemeriksaan oleh Tim Gabungan Polda Sulawesi Tengah untuk mengungkap pelaku penembakan yang menewaskan Refaldi, 21 tahun, warga Tada/ Tinombo Selatan/ Parigi Moutong telah dilakukan sejak Senin, 14 Februari 2022 sampai dengan Selasa, 15 Februari 2022.

BACA INI JUGA:  Teman Kuliah Jokowi Mau Gugatan Ijazah Palsu Dilanjutkan

Tim gabungan telah meningkatkan status kasus ini ke tingkat penyidikan karena perbuatan pidananya dinyatakan sudah jelas. Tetapi tersangka masih dalam proses pencarian atau penyidikan dan tengah menunggu hasil uji balistik.

Tim penyidik menyatakan telah mengumpulkan barang bukti dari tempat kejadian perkara, berupa sebuah proyektil, 3 selongsong yang terdiri dari 1 selongsong revolver, 1 selongsong 9mm dan 1 selongsong pelontar gas air mata. Barang bukti itu akan diperiksa di Laboratorium Forensik Polri di Makassar, Sulawesi Selatan.

BACA INI JUGA:  Buku untuk Dijual: Leluhur Sulawesi Tengah; Tadulako, dari Mitos ke Realitas

Tim forensik juga sudah melakukan pengambilan sampel dari 20 pucuk senjata api, di mana masing-masing senjata ini diambil 3 proyektilnya sehingga total sampel proyektil ada 60 buah.

Kepala Bidang Humas Polda Sulteng Komisaris Besar Polisi Didik Supranoto menyakinkan bahwasanya pihak kepolisian  akan bertindak secara professional dan transparan. 

“Perkembangan dari penyelidikan kasus tewasnya salah seorang warga yang melalukan pemblokiran jalan, statusnya sudah penyidikan karena ada yang meninggal. Tersangkanya masih dalam proses. Barang bukti yang sudah ditemukan ada satu proyektil dan tiga selongsong. Semua barang bukti akan dibawa ke Labfor Polri di Makassar,” jelas Didik, Selasa, 15 Februari 2022 di Kantor Polres Parigi Moutong.

BACA INI JUGA:  Video Viral, Kasman Lassa Siap Dampingi Rusdi Mastura di Pilgub 2024

Dijadwalkan, Rabu, 16 Februari 2022, Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Rudy Sufahriadi akan melakukan kunjungan ke tempat kejadian perkara.***

https://youtu.be/r-PYW9SZ9YM