Komandan Operasi TPNPB , Osea Satu Boma tantang aparat gabungan untuk perang secara terbuka.

Tantangan ini disampaikan setelah pasukan Osea menembak Letda Inf Oktovianus Sogalrey, Komandan Koramil Aradide, Kodim 1703-04/Deiyai, hingga tewas di Distrik Aradedi. Osea juga

Ia mengklaim bahwa tindakan penembakan mereka merupakan bagian dari perang untuk merebut kemerdekaan.

Selain itu, Odesa Satu Boma mengancam warga asli Papua yang membantu TNI-Polri dengan tindakan mata-mata akan ditembak mati.

Sementara itu, Sebby Sambom, Juru Bicara , juga mengeluarkan ultimatum kepada warga non-Papua agar segera meninggalkan daerah konflik di Papua.