Kadang kita merasa “beda” dari yang lain. Tapi ternyata, manusia sejak dulu punya pola karakter yang mirip-mirip. Carl Jung, seorang psikolog asal Swiss, menyebutnya archetype— pola kepribadian bawah sadar yang membentuk cara kita berpikir, merasa, dan bertindak.
Yuk kenalan dengan ke-12 archetype ini. Siapa tahu kamu bisa bilang, “Wah, ini gue banget!”
The Ruler (Sang Pemimpin)
Moto: “Kekuasaan diciptakan oleh ketertiban.”
- Ambisius, tegas, suka mengatur.
- Takut kehilangan kendali.
- Cocok jadi manajer, pemimpin, CEO.
The Lover (Sang Pencinta)
Moto: “Kamu diterima apa adanya.”
- Penuh kasih, romantis, sensitif.
- Takut ditolak atau tidak dicintai.
- Cocok di dunia seni, fashion, hubungan.
The Jester (Sang Pelawak)
Moto: “Hidup itu untuk dinikmati.”
- Lucu, spontan, suka hiburan.
- Takut membosankan atau membosankan orang lain.
- Cocok jadi entertainer, MC, content creator.
The Hero (Sang Pahlawan)
Moto: “Kalau tidak sekarang, kapan lagi?”
- Berani, tangguh, penuh tekad.
- Takut lemah atau gagal.
- Cocok jadi atlet, aktivis, tentara.
The Sage (Sang Bijak)
Moto: “Kebenaran akan membebaskanmu.”
- Intelektual, bijaksana, suka belajar.
- Takut bodoh atau menyesatkan.
- Cocok jadi guru, penulis, filsuf.
The Magician (Sang Penyihir)
Moto: “Segalanya bisa berubah.”
- Visioner, penuh ide, suka inovasi.
- Takut chaos yang tak bisa dikendalikan.
- Cocok jadi ilmuwan, konsultan, kreator teknologi.
The Caregiver (Sang Pengasuh)
Moto: “Aku ada untukmu.”
- Murah hati, penyayang, setia.
- Takut egois atau mengecewakan.
- Cocok jadi perawat, relawan, ibu/ayah.
The Creator (Sang Pencipta)
Moto: “Jika bisa dibayangkan, bisa diwujudkan.”
- Imajinatif, perfeksionis, penuh karya.
- Takut hasil yang biasa-biasa saja.
- Cocok jadi seniman, penulis, desainer.
The Explorer (Sang Penjelajah)
Moto: “Ada dunia lain di luar sana.”
- Mandiri, petualang, benci rutinitas.
- Takut terjebak atau dibatasi.
- Cocok jadi traveler, peneliti, vlogger petualangan.
The Innocent (Si Polos)
Moto: “Hidup itu indah.”
- Optimis, jujur, penuh harapan.
- Takut dosa atau ditinggalkan.
- Cocok di bidang pelayanan, anak-anak, motivator.
The Everyman (Orang Biasa)
Moto: “Aku sama seperti kamu.”
- Rendah hati, suka kebersamaan, realistis.
- Takut dikucilkan atau terlihat beda.
- Cocok di komunitas, customer service, HR.
The Outlaw (Sang Pemberontak)
Moto: “Peraturan dibuat untuk dilanggar.”
- Berani beda, radikal, pengubah sistem.
- Takut stagnasi dan kepalsuan.
- Cocok jadi aktivis, hacker, revolusioner.
Catatan
Kita biasanya punya 1–2 archetype dominan, tapi bisa berubah seiring waktu dan pengalaman. Mereka bukan “kotak”, tapi “cermin”—membantu kita memahami siapa kita dan siapa yang bisa kita jadi.
Jadi, kamu termasuk yang mana? Tulis di komentar di bawah artikel ini. ***