Ini seperti jadi kebiasan dari tahun ke tahun. Musyawarah organisasi massa, pemuda, pelajar dan mahasiswa selalu diwarnai kericuhan. Ada adu jotos, sampai saling lempar kursi.

Coba kita simak catatan berikut ini.

Kongres XIX IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama) yang digelar di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta pada 12-15 Agustus 2022 berlangsung ricuh dan dihiasi aksi lempar kursi.

Lalu, Munas Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2022 berujung ricuh. Kericuhan terjadi pada hari pertama Munas XVII HIPMI di Hotel Alila, Kota Surakarta, Senin (21/11/2022) malam.

Sejumlah video menggambarkan kericuhan beredar di media sosial maupun aplikasi pesan WhatsApp. Video tersebut menunjukkan beberapa orang saling pukul dan saling dorong.

https://youtube.com/shorts/trrQ2-sBqio?feature=share

Kemudian beredar video memperlihatkan sejumlah pesarta Musyawarah Nasional (Munas) Forum Alumni HMI-WATI (Forhati) ke-V di Swiss Bell Hotel, Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (26/11/2022) berujung kericuhan.

Ricuh dipicu perdebatan soal e-voting dan pemilihan konvensional.

Sabtu (26/11/2022) malam, Musyawarah Nasional – Munas XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah juga diwarnai kericuhan.

Dalam video amatir yang beredar, seorang peserta tampak maju ke depan panggung mendekati pimpinan sidang Munas KAHMI.

Pria yang memakai rompi hitam bertuliskan Panitia Nasional itu terlihat mengangkat tangan sambil teriak-teriak “Pimpinan Sidang”.

Kemudian, salah satu peserta munas menghalangi pria tersebut, lalu mendorongnya keluar untuk menjauhi pimpinan sidang munas KAHMI.

Video 22 detik itu telah diteruskan berkali-kali melalui WhatsApp.

Video viral lainnya, yang berdurasi 1 menit 9 detik saat ricuh, salah seorang pria memakai almamater kuning pingsan pada acara Munas KAHMI itu dan para peserta lainnya mengangkat pria tersebut. ***

Baca berita terbaru jafarbuaisme.com di Google News.