memiliki catatan sejarah dan keistimewaan dibanding satuan TNI Angkatan Darat lainnya. Bahkan, saat ini, tiga mantan Danrem 132/Tadulako telah menjadi pimpinan TNI dan satuan lainnya.

Demikian disampaikan Danrem 132/Tadulako , S.I.P., M.Han saat memimpin Serah Terima Jabatan dan Tradisi Korps Kasrem 132/Tadulako, Dandim 1306/Kota Palu serta penyerahan jabatan Kasi Korem 132/Tadulako di Aula Manggala Sakti, Palu, Sabtu (9/3/2024).

Mantan Danrem 023/Kawal Samudera ini membeberkan beberapa catatan sejarah dan keistimewaan Korem 132/Tadulako, di antaranya adalah terlibat dalam operasi pemberantasan kelompok teroris Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) di Poso, Sulawesi Tengah.

“Mantan Danrem 132/Tadulako mendiang Brigjen TNI (Anumerta) Syaiful Anwar yang menjadi Dankolakops Tinombala gugur dalam tugas pada 20 Maret 2016. Saat itu, ia menjalankan tugas melaksanakan operasi bantuan kepada Polri dalam pemberantasan kelompok MIT di Poso. Ia gugur bersama 12 prajurit TNI lainnya setelah Helikopter Bell 412 milik TNI-AD yang ditumpanginya dalam perjalanan menuju Kota Poso dari Watutau, Lore Peore jatuh di Kelurahan Kasiguncu,” paparnya.

Olehnya, setiap kesempatan membuka acara serupa, ia senantiasa mengajak hadirin mendoakan para kusuma bangsa yang telah gugur dalam mempertahankan kedaulatan bangsa dan keutuhan wilayah NKRI, khususnya di Poso Sulawesi Tengah.

“Semoga amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT. Mereka yang telah berkorban nyawa untuk Sulawesi Tengah,” sebut abituren Akademi Militer 1996 ini.

Olehnya ia menamai para prajurit TNI AD di jajaran Korem 132/Tadulako sebagai Petarung Tadulako.

Ia juga menyebutkan kebanggaannya di mana 3 mantan Danrem 132/Tadulako telah menjadi pucuk pimpinan TNI dan pimpinan Kostrad. Setelah sebelumnya menduduki jabatan KSAD, dan kini Panglima TNI, dan Letjen TNI Saleh Mustafa serta saat ini menjabat sebagai Pangkostrad dan Kaskostrad.

“Pemimpin-pemimpin kita itu pernah berdiri disini,” ujar Jenderal Petarung Tadulako ini.

Ia berharap para Prajurit Petarung Tadulako untuk dapat memberikan dedikasi terbaik kepada bangsa, satuan dan juga masyarakat sulawesi tengah.

Pada kesempatan sama, Brigjen Dody, juga mengucapkan selamat jalan dan sukses kepada Kolonel Czi Bambang Pranowo, Kolonel Inf Abi Kusniato, Kolonel Inf Kusnandar dan Kolonel Inf Endang Sumardi beserta istri, yang telah menyelesaikan tugas dan tanggung jawab sebagai Kasrem 132/Tdl, Kasiren, Kasiops Korem 132/Tdl dan Dandim 1306/Kota Palu. ***