Ribuan jamaah Masjid Aolia di Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, telah merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah pada Jumat (5/4/2024). Mereka telah melaksanakan sholat id pada pagi harinya.

Kegiatan jamaah Masjid Aolia ini menjadi viral di media sosial. Terlebih lagi, pemimpin jamaah, Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau yang akrab disapa Mbah Benu, mengaku telah berkomunikasi langsung dengan Allah, sehingga menetapkan Idul Fitri jatuh pada hari sebelumnya.

“Saya tidak menggunakan perhitungan, saya langsung menelepon Allah ta'ala. Ya Allah, pada tanggal 4 kemarin, malam 4, ya Allah ini sudah 29 hari, kapan awal bulan Syawal, Allah ta'ala memberitahu tanggal 5, Jumat,” ujar seperti yang terdengar dalam video yang diunggah oleh akun resmi Antara.

Dalam video lainnya, terlihat banyak yang ikut menjalankan sholat id. Jumlahnya diperkirakan mencapai ratusan orang.

Tempat pelaksanaan sholat id dilakukan di Masjid Aolia dan rumah Mbah Benu yang terletak berdekatan. Selama proses ibadah, dilaporkan adanya pengamanan dari TNI-Polri, bahkan hingga Banser.

Pernyataan kontroversial Mbah Benu yang mengklaim bisa berkomunikasi langsung dengan Allah menjadi sorotan publik. Banyak yang terheran-heran karena ratusan jamaah tampaknya terpengaruh oleh ajaran yang diberikan oleh Mbah Benu.

Ketua PBNU, Ahmad Fahrur Rozi, menyesalkan pernyataan yang dibuat oleh Mbah Benu. Menurutnya, hal tersebut tidak sejalan dengan ajaran Islam yang benar.

“Ini sungguh memprihatinkan, harus dicegah dan tidak boleh terulang kembali,” kata Fahrur. ***