Harris Tata, dokter spesialis ortopedi yang menangani Sunarji Haris Tasmuri, 51 tahun, yang diterkam buaya menyatakan bahwa operasi yang dilakukan oleh Tim Dokter di RSUD Undata Palu berhasil.

Itu disampaikan Haris saat menerima rombongan pembesuk dari Palu Swimming Club.

“Operasinya berhasil. Pasien sudah boleh pulang selanjutnya rawat jalan. Selanjutnya harus kontrol 2 kali seminggu,” jelas Dokter Haris di RSUD Undata, Senin (21/12/2020).

BACA INI JUGA:  Astaga, Ternyata Pemerintah Gaji 97 Ribu PNS Fiktif

Pegiat Palu Swimming Club yang dipimpin langsung Ketua Muslimin datang untuk memberikan tali asih kepada Aries.

“Kami membikan bantuan sekadarnya untuk meringankan biaya perawatan korban. Semoga dapat bermanfaat,” kata Muslimin.

Palu Swimming Club adalah kelompok perenang yang selama ini beraktifitas di sekitar wilayah perairan Teluk Palu. Mereka meminta agar pihak terkait memperhatikan persoalan ini. Itu agar tak ada korban berikutnya.

BACA INI JUGA:  Baca 'Deklarasi Poso' dan 'Deklarasi Palu' Jamaah Islamiyah Bubar, Ini Sejarah Masuknya di Sulawesi Tengah

Adapun Haris mengaku terkejut atas perhatian PSC pada dirinya.

“Saya tidak berkata apa-apa. Saya sangat berterimakasih atas bantuan ini. Ini sangat berguna buat saya, karena praktis selama saya dirawat, saya tidak bisa bekerja mencari nafkah,” aku dia.

BACA INI JUGA:  Polisi Tangkap Pengendara yang Pukul Anak Politisi PDIP

Seperti diketahui, Sunarji Haris Tasmuri diserang buaya saat tengah berendam di Pantai Talise, Teluk Palu. Gigitan reptil ini membuat tangannya nyaris putus. Insiden itu terjadi di Pantai Talise pada Minggu (13/12/2020). ***