Akhirnya, terungkap rekaman CCTV saat tembakan terdengar dari dalam mobil Alphard lalu Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas.

Rekaman utuh CCTV yang memperlihatkan detik-detik kematian polisi Manado bernama akhirnya diungkap Polres Metro Jakarta Selatan.

Dalam CCTV terekam sosok penumpang yang sempat berada di dalam mobil Alphard yang dikemudikan Brigadir Ridhal sebelum ia meregang nyawa pada Kamis (25/4/2024).

Ternyata ada , seorang bocah laki-laki dan bayi, serta pria dewasa yang sempat berada di dalam mobil yang disopiri Brigadir RAT.

Setelah semua penumpang itu keluar dari mobilnya, Brigadir RAT pun melajukan mobil tersebut beberapa menit lalu ia ditemukan tewas.

Dalam rekaman CCTV yang diungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro terlihat momen sebelum Brigadir RAT diduga bunuh diri menggunakan pistol yang ia bawa.

Mulanya sekira pukul 16.21 lewat 35 detik terekam CCTV Brigadir RAT menurunkan semua penumpang di depan rumah bosnya di kawasan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Parang, Jakarta Selatan.

Tampak yang pertama kali keluar mobil adalah seorang bocah laki-laki, lalu disusul pria dewasa dan dua wanita lainnya.

“Ini mobil datang tepat di depan rumah untuk menurunkan penumpang. Bisa dilihat, para penumpang turun, bocah ini, terus pegawai di depan atau ajudan, ibu itu sama anak kecil, sama pembantunya. Dipastikan si korban tinggal sendiri di dalam mobil,” ungkap AKBP Bintoro dalam konferensi pers hari ini, Senin (29/4/2024).

Selanjutnya, Brigadir RAT pun berusaha memundurkan mobil Alphard yang dikemudikannya dan memarkirkannya.

Namun di momen tersebut sempat ada gelagat aneh yakni mobil Brigadir RAT berhenti selama satu menit lebih saat hendak berbelok pada pukul 16.23 lewat 44 detik.

“Dia sempat berhenti satu menit lebih (Posisi ban masih belok ke kanan). Itu lampu rem masih nyala, (masih) diinjak,” ujar AKBP Bintoro.

Selang satu menit lebih kemudian, terdengar suara tembakan dari dalam mobil Alphard tersebut.

Lalu mobil yang dikemudikan Brigadir Ridhal pun menabrak mobil lainnya pada pukul 16.24 lewat 53 detik.

“Terlihat ada bunyi letusan kan, langsung ada orang yang datang melihat, ini saksi. Setelah dia lihat dia merasa ketakutan dan takut,” kata AKBP Bintoro.

Dalam rekaman CCTV tampak ada dua pria dewasa yang langsung panik melihat kondisi di dalam mobil Alphard yang dikemudikan Brigadir RAT.

Pun dengan wanita yang tadi keluar dari mobil Brigadir Ridhal.

Wanita yang diduga pemilik rumah alias bos Brigadir Ridhal itu langsung histeris saat tahu ada jasad di dalam mobilnya.

“Bawa rumah sakit cepat, ada masalah apa sih Ridhal ini,” teriak wanita tersebut terdengar dalam CCTV.

Perihal kondisi di dalam mobil, tim Puslabfor Polres Metro Jakarta Selatan mengurai fakta baru.

Bahwa arah tembakan berasal dari dalam mobil, artinya Brigadir Ridhal diduga tewas karena bunuh diri.

“Arah tembakan itu dari dalam mobil bukan dari luar mobil dan tidak ada satupun jendela atau kaca mobil yang pecah karena tembakan. Jadi tembakan ini berasal dari dalam mobil,” ujar tim Puslabfor Irfan.

Atas kasus tersebut, AKBP Bintoro pun telah menarik kesimpulan dan menutup kasus kematian Brigadir Ridhal.

“Kami sudah simpulkan bahwa kejadian ini resmi bunuh diri sehingga kami anggap perkara ini kamu tutup, selesai,” pungkas AKBP Bintoro.

“Insya Allah sebagaimana yang menjadi amanat dari Bapak Kapolri pada kami, kami secara profesional dan secara prosedural kami laksanakan semoga ini kami bisa memberikan yang terbaik buat masyarakat,” sambungnya. ***