Gubernur telah mengantongi nama-nama oknum dan yang ditengarai menghambat proses kegiatan di .

Hal ini terungkap saat Gubernur Sulteng Rusdi Mastura dan Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto menggelar pertemuan informal, Kamis (27/6/2024) malam.

Brigjen Dody sebelumnya sempat menyatakan mengundurkan diri sebagai Dansatgas Puslatda Sulteng untuk PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024. Namun, usai pertemuan itu, Brigjen Dody urung mundur.

“Atas permintaan Bapak Gubernur, Bapak Danrem bersedia memimpin kembali Puslatda Sulteng. Bapak Gubernur juga sudah menyampaikan menangani langsung semua pembiayaan Puslatda Sulteng termasuk memenuhi hak-hak atlet,” jelas Kepala Penerangan Korem 132/Tadulako Mayor Inf Iko Power.

Dalam pertemuan itu pula terungkap adanya oknum KONI dan Dispora Sulteng yang selama ini berupaya menghambat jalannya Puslatda Sulteng.

Dansatgas Puslatda Sulteng Brigjen TNI Dody Triwinarto, juga telah menyampaikan laporan terkait hal itu kepada Gubernur Rusdi Mastura.

Dilaporkannya, selama kurang lebih satu bulan ini ada berbagai hambatan dari oknum di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulteng yang mencoba menghambat kelancaran kegiatan Puslatda Sulteng.

“Ada oknum-oknum yang menghambat kelancaran kegiatan selama Danrem 132/Tadulako memimpin Puslatda Sulteng,” ungkap sumber jafarbuaisme.com.

Saat ini, oknum-oknum yang dimaksudkan itu nama-namanya telah dikantongi Gubernur Rusdi Mastura berdasarkan laporan ini. ***