• Sebuah Novel
  • Breaking News
  • Lawan Covid-19
  • Ramadhan Kareem
  • Kuliner Khas
  • Profile
  • About Me
No Result
View All Result
JafarBua
Tuesday, 17 May 2022
JafarBua
  • Sebuah Novel
  • Breaking News
  • Lawan Covid-19
  • Ramadhan Kareem
  • Kuliner Khas
  • Profile
  • About Me
No Result
View All Result
JafarBua
No Result
View All Result

Mantan Birokrat Senior: Bila Ikut Mekanisme Baku, Tidak akan Ada Jual Beli Jabatan

Tuesday, 10 May 2022
in Breaking News
4 min read
105 5
124
SHARES
225
VIEWS

Pelantikan pejabat eselon 2 dan 3 lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah pada 28 April 2022 lalu meninggalkan kegaduhan. Tengara jual beli jabatan jadi soalnya.

Padahal, pengisian dalam kotak jabatan di organisasi perangkat daerah, OPD telah diatur dalam satu mekanisme baku dan harus dipedomani. Mekanisme itu adalah diusulkan kepala OPD ke kepala daerah sebanyak 3 orang untuk selanjutnya di bahas di Baperjakat,  Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan.

Demikian disampaikan Dr. Hasanuddin Atjo, mantan birokrat senior Sulteng yang pernah konsultan FAO untuk Kambodia pada 2017-2018.

Seperti diketahui, Baperjakat diketuai oleh Sekretaris Daerah yang dibantu oleh Assisten, Inspektorat Daerah, BKD, Badan Kepegawaian Daerah  serta biro terkait yang di SK kan oleh Kepala Daerah. Dan hasil rapat Baperjakat dikonsultasikan ke Kepala Daerah untuk diputuskan dalam sebuah surat keputusan.

Baperjakat, sebut mantan Kepala Bappeda Sulteng ini, didalam memutuskan mengisi kotak jabatan itu atas adanya usulan kepala OPD,  lalu melihat Daftar Urutan Kepangkatan, serta Potensi Akademik termasuk daftar kinerja, sertifikat pendidikan penjenjangan dan sertifikat lainnya.

Menurut dia, bahwa perubahan sistem Pilkada dari mekanisme tidak langsung (melalui DPR) ke mekanisme langsung (melalui rakyat) telah banyak membawa perubahan yang meninggalkan mekanisme baku yang kurang  memperhatikan usulan, DUK dan potensi akademik secara utuh.

“Bahkan pada sejumlah kasus yang ada, kadangkala pangkat eselon empat lebih tinggi dari eselon tiga,” sebutnya.

Ia juga melihat ada pejabat eselon tidak mahir menggunakan peralatan modern seperti komputer untuk menunjang kinerjanya dan sangat bergantung kepada staf bahkan kebih parah lagi kepada tenaga kontrak.

“Kalau sudah begini bagaimana bisa berharap kenerja yang lebih baik,” pikirnya.

Menurut mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulteng ini, tak bisa dipungkiri, bahwa perubahan sistem Pilkada dari tidak langsung ke langsung membawa resiko terhadap cost politik yang tinggi, mulai membeli “perahu”, rekruitmen timses hingga biaya operasional dan biaya saksi. Dan dari sinilah asal mula untuk mengisi kotak jabatan tidak lagi bisa utuh menggunakan cara cara baku.

Terindikasi bahwa tidak sedikit ASN yang terlibat dalam  proses kampanye mendukung kandidat tertentu secara terang terangan. Padahal ketentuannya tidak diperkenankan. Dan biasanya ASN seperti ini yang “lompat jendela” dan mempengaruhi proses rekruitmen.

Dalam penelurusan jafarbuaisme.com, ditemukan ada ASN dari daerah Kabupaten yang pindah ke Dinas Provinsi sebulan kemudian langsung dilantik menjadi pejabat. Adapula pejabat yang sudah dinonjobkan dan diturunkan pangkatnya karena mangkir kerja, tiba-tiba bisa ikut lelang jabatan. Lalu ia pun diangkat menjadi pejabat di Dinas.

Berkaitan dengan memerangi isu kasus jual beli jabatan di sejumlah tempat, Atjo berpendapat bahwa setidaknya ada beberapa upaya yang harus dilakukan agar bisa kembali kepada mekanisme baku pengisian kotak jabatan.

Pertama, yaitu harus dibangun maupun disepakati komitmen yang kuat antara pemilik hak usung dan  pemilik hak suara serta kandidat kepala daerah untuk memiliki visi sama membesarkan daerahnya.

Dan sejumlah  kasus menunjukkan bahwa upaya ini masih sulit untuk dilaksanakan antara lain demokrasi bisa berlangsung baik jika PDRB Per kapita minimal $US 6.000,- sementara  itu PDRB masyarakat Indonesia di tahun 2021 mendekati  $US 4.000,-. Apalagi di wilayah timur?

Karena itu program meningkatkan pendapatan masyarakat menjadi sangat strategis. Dan ini tentunya berkaitan dengan kualitas pejabat eselon yang direkrut. Salah rekrut dapat dipastikan tidak bisa berharap banyak bagi sebuah perubahan.  Dan ini yang harus menjadi perhatian utama.

Reformasi birokrasi dinilai tidak berjalan semestinya. Bahkan reward terhadap ASN dengan pemberian remunerasi berupa tunjangan kinerja, tukin dinilai tidak berdampak terhadap peningkatan kinerja. Bahkan terindikasi tukin sangat terbatas  peruntukannya untuk meningkatkan skill maupun knowledgenya.  Dan lebih kepada hal yang sifatnya konsumtif.

Penegakan disiplin seperti pemotongan tukin karena tidak maksimal melaksanakan tugas dinilai kurang berhasil. Dan terkesan ada “persekongkolan” untuk melawan kebijakan pemotongan itu.

Kedua, maksimalkan peran OPD  mulai proses perencanaan hingga implementasi.  Peran pendamping yang direkrut kepala daerah tentunya diperlukan, guna memperkuat percepatan penyelenggaraan pemerintahan.

Namun lingkup kerja pendamping  harus dengan batas yang jelas sesuai aturan dan ketentuan yang ada agar tatakelola oleh OPD mampu dilaksanakan sesuai harapan. Jangan sampai OPD ogah olahan melaksanakan tupoksinya.


LONGKI FOR DPRRI

Ketiga, record atau catatan terkait potensi akademik setiap ASN harus mulai dibenahi agar dalam proses Baperjakat mengisi kotak jabatan telah memiliki landasan yang kuat melahirkan pejabat eselon yang profesional sesuai dengan harapan reformasi birokrasi.

Assesment tahunan bagi ASN jadi penting. Itu harus dilakukan secara konsisten agar bisa berkelanjutan meskipun membawa konsekwensi biaya yang tidak sedikit.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa persoalan mendasar tatakelola penyelenggaraan pemerintah salah satunya ada di SDM.

Alumni Institut Pertanian Bogor ini mengatakan bahwa semua ini sifatnya gagasan jangka panjang dan kembali berpulang kepada bagaimana proses lahirnya seorang kepala daerah dalam proses Pilkada. ***

Related Posts

Anggota Kelompok MY Menyerahkan Diri ke Densus 88
Breaking News

Anggota Kelompok MY Menyerahkan Diri ke Densus 88

Monday, 16 May 2022

MF alias UT, yang diduga sebagai anggota kelompok MY menyerahkan diri kepada Detasemen khusus 88...

Protes Larangan Ekspor CPO, Petani Sawit se-Indonesia Demo Jokowi
Breaking News

Protes Larangan Ekspor CPO, Petani Sawit se-Indonesia Demo Jokowi

Monday, 16 May 2022

KETUA Umum DPP Apkasindo, Gulat Manurung menyatakan, larangan ekspor minyak goreng dan CPO berdampak langsung...

Terkait Kelompok Teroris, Densus 88 Tangkap Sejumlah Orang di Poso dan Ampana
Breaking News

Terkait Kelompok Teroris, Densus 88 Tangkap Sejumlah Orang di Poso dan Ampana

Sunday, 15 May 2022

Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri, Sabtu, 14 Mei 2022 menangkap tiga orang warga di...

Apa Hasil Tim Investigasi Jual Beli Jabatan Pemprov Sulteng? Ini Jawabannya
Breaking News

Apa Hasil Tim Investigasi Jual Beli Jabatan Pemprov Sulteng? Ini Jawabannya

Tuesday, 10 May 2022

Penjabat Sekretaris Daerah Faisal Mang, memimpin Rapat Bersama dengan Inspektorat Daerah, Biro Hukum dan Biro...

Wawali Palu, dr Renny Bangga pada  Kampung Baru Fair 2022
Breaking News

Wawali Palu, dr Renny Bangga pada Kampung Baru Fair 2022

Monday, 9 May 2022

WAKIL Wali Kota Palu dr.Reny A Lamadjido, Sp,PK, M.Kes menyatakan rasa bangga atas antusias masyarakat...

Jual Beli Jabatan di Pemprov Sulteng, Ini Pejabat yang Diduga Otaknya
Breaking News

Jual Beli Jabatan di Pemprov Sulteng, Ini Pejabat yang Diduga Otaknya

Sunday, 8 May 2022

Pelantikan pejabat Eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah pada 28 April...

Next Post
Apa Hasil Tim Investigasi Jual Beli Jabatan Pemprov Sulteng? Ini Jawabannya

Apa Hasil Tim Investigasi Jual Beli Jabatan Pemprov Sulteng? Ini Jawabannya

Terkait Kelompok Teroris, Densus 88 Tangkap Sejumlah Orang di Poso dan Ampana

Terkait Kelompok Teroris, Densus 88 Tangkap Sejumlah Orang di Poso dan Ampana

Protes Larangan Ekspor CPO, Petani Sawit se-Indonesia Demo Jokowi

Protes Larangan Ekspor CPO, Petani Sawit se-Indonesia Demo Jokowi

Discussion about this post

Highlight

  • Lifestyle
Anggota Kelompok MY Menyerahkan Diri ke Densus 88
Breaking News

Anggota Kelompok MY Menyerahkan Diri ke Densus 88

by Jafar Bua
Monday, 16 May 2022
0

MF alias UT, yang diduga sebagai anggota kelompok MY menyerahkan diri kepada Detasemen khusus 88 Anti Teror Mabes Polri, Senin...

Read more
Protes Larangan Ekspor CPO, Petani Sawit se-Indonesia Demo Jokowi

Protes Larangan Ekspor CPO, Petani Sawit se-Indonesia Demo Jokowi

Monday, 16 May 2022
Terkait Kelompok Teroris, Densus 88 Tangkap Sejumlah Orang di Poso dan Ampana

Terkait Kelompok Teroris, Densus 88 Tangkap Sejumlah Orang di Poso dan Ampana

Sunday, 15 May 2022
Apa Hasil Tim Investigasi Jual Beli Jabatan Pemprov Sulteng? Ini Jawabannya

Apa Hasil Tim Investigasi Jual Beli Jabatan Pemprov Sulteng? Ini Jawabannya

Tuesday, 10 May 2022
Mantan Birokrat Senior: Bila Ikut Mekanisme Baku, Tidak akan Ada Jual Beli Jabatan

Mantan Birokrat Senior: Bila Ikut Mekanisme Baku, Tidak akan Ada Jual Beli Jabatan

Tuesday, 10 May 2022

About Me

JafarBua

JAFAR BUA

Blogger & Traveler

JAFARBUAISME. Ini dapat dibaca sebagai Jafar Bua is Me; Jafar Bua adalah saya. Anda bisa pula membacanya sebagai hal-hal yang berkaitan dengan saya, Jafar Bua sebagai pribadi. Itu mencakup pikiran, gagasan, tulisan, sajak, foto, coretan atau apapun tentang saya. Bahkan bisa pula igauan dan mimpi saya

Jafarbuaisme cuma sekadar catatan-catatan saya di waktu senggang dalam pelbagai bentuk.

JAFAR BUA

NETWORKING

KABAR LUWUK

Popular

  • Kalomba, Si Siluman Kambing, Topeule dan Pokpok; Kisah Mistis dari Parigi

    Kalomba, Si Siluman Kambing, Topeule dan Pokpok; Kisah Mistis dari Parigi

    16181 shares
    Share 16153 Tweet 12
  • Kartu Sulteng Sejahtera Bukan Syarat Penerima BLT Rp1 juta per Keluarga

    4502 shares
    Share 1801 Tweet 1126
  • Dua Teroris Poso, Ali Kalora dan Jaka Ramadhan Tertembak Mati

    20 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Satgas Madago Raya Minta Keluarga Bujuk Ali Kalora, dkk Turun Gunung

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • MIT Berulah Lagi, 2 Warga Lembah Napu Tewas Digorok

    9 shares
    Share 4 Tweet 2
  • Mujahiddin Indonesia Timur Terpecah, 4 Anggota asal Poso akan Menyerah

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Tak Hubungi Keluarga Sejak 2011, Ambo alias Abu Alim Tewas Ditembak Satgas Madago Raya

    6 shares
    Share 2 Tweet 2
  • Nasib Sial Ambo, Terpisah dari Keluarga 10 Tahun, Tewas di Ujung Peluru Satgas Madago Raya

    10 shares
    Share 4 Tweet 3

  • About Me

© Copyright 2019 JAFARBUAISME , Designed & Developed by ALFATWA Multimedia.

No Result
View All Result
  • Sebuah Novel
  • Breaking News
  • Lawan Covid-19
  • Ramadhan Kareem
  • Kuliner Khas
  • Profile
  • About Me

© 2019 JafarBuaIsMe - Designed and Developed by Alfatwa Multimedia.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In