Pangdam V/Brawijaya memimpin apel gelar pasukan dan alutsista kesiapan Latihan Gabungan (Latgab) TNI Tahun 2023 di Lapangan Ahmad Yani Makodam V/Brawijaya, Rabu, (5/7/2023).

Apel gelar pasukan dan alutsista tersebut juga diikuti sejumlah pejabat penting di Kodam V Brawijaya.

Jenderal bintang dua itu mengungkapkan, tujuan Latgab TNI TA 2023 ini selain untuk meningkatkan profesionalisme prajurit TNI, juga sebagai tolak ukur dan uji kesiapan satuan jajaran dalam menghadapi tugas-tugas TNI termasuk Operasi Militer Perang (OMP)

“Apel gelar pasukan dan alutsista ini merupakan rangkaian dan kegiatan Kodam V Brawijaya untuk mengukur seperti apa kesiapan satuan jajaran Kodam V Brawijaya dalam menghadapi event besar yaitu Latgab TNI Tahun TA 2023,” ujar Farid Makruf.

Menurut Farid, hari ini dirinya melihat semangat prajuritnya yang begitu tinggi untuk melaksanakan latihan.

“Saya minta pertahankan semangat kalian itu,” kata Pangdam dihadapan prajurit yang akan mengikuti Latgab Tahun 2023.

Meski demikian, Pangdam meminta prajuritnya untuk meningkatkan lagi kemampuan menguasai teknik peralatan yang digunakan.

“Jangan pernah bosan berlatih. Kuasai senjatamu. Alat-alat yang kalian gunakan harus dikenali. Sehingga, saat menggunakan nanti kalian tidak keliru,” ujar Pangdam mengingatkan.

Ia menguraikan, kegiatan Latgab TNI Tahun 2023 terdiri dari Latihan Posko yang dilaksanakan di Sesko TNI Bandung dan manuver lapangan di daerah Puslatpur Marinir Asembagus, Situbondo.

Kodam V/Brawijaya terlibat sebagai Komando Tugas Darat Gabungan (Kogasratgab) dengan mengerahkan personel pada Latihan Posko sebanyak 30 orang.

Sedangkan untuk manuver lapangan sebanyak 1.184 orang yang terdiri dari Makodam V/Brw, Brigif Mek 16/WY, Yonif Mek 512/QY, Yonif Mek 516/CY, Yonif Mek 521/DY, Yonkav 3/AC, Yonarmed 8/UY, Yonarhanud 2/2 Kostrad, Yonzipur 10/2 Kostrad, Bekangdam V/Brawijaya, Hubdam V/Brawijaya, Paldam V/Brawijaya, Kesdam V/Brawijaya dan Pomdam V/Brawijaya serta mengerahkan Alutsista 9 unit Tank Scorpion, 7 unit Tank Stormer, 6 unit Meriam 105 mm KH 178, 1 unit Radar MCP dan 6 unit Rudal Mistral.

Untuk itu, Danrem 132/Tadulako 2020-2021 ini berharap kepada seluruh prajurit Kodam V/Brawijaya agar mekanisme kontrol terhadap seluruh ragam komoditi militer yang digunakan dapat berjalan dengan lebih baik.

Sehingga, sambungnya, seluruh materiel di satuan Kodam V/Brawijaya selalu berada pada kondisi yang laik serta memenuhi standard untuk dioperasionalkan.

“Hal ini merupakan salah satu upaya preventif untuk mencegah kejadian insiden latihan yang tidak kita inginkan serta mengakibatkan kerugian personel dan materiel,” terangnya.

“Saya tidak akan bosan-bosannya untuk mengingatkan kepada para Dansat jajaran Kodam V/Brawijaya, agar lebih aktif meningkatkan pengendalian dan pengawasan dalam bidang alutsista serta materil di satuannya masing-masing,” tambahnya.

Pangdam juga menekankan hal-hal yang perlu dipedomani para prajurit yang terlibat Latgab TNI. Diantaranya untuk memanfaatkan sisa waktu yang ada untuk menyempurnakan kesiapan, baik perorangan maupun satuan.

Tingkatkan kepekaan dan kepedulian unsur pimpinan di semua strata jabatan, sesuai lingkup tugas dan tanggung jawabnya. Jaga kondisi moril prajurit, sehingga tidak akan terjadi pelanggaran yang dapat membuat citra buruk satuan dan menghambat kesiapan Latgab TNI TA 2023.

“Tekankan terus terkait pengamanan personel, materiel, berita, dokumen dan kegiatan, serta lakukan koordinasi sebaik-baiknya dengan instansi terkait guna kelancaran pelaksanaan latihan,” tutup Panglima Kodam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf. ***

Ikuti jafarbuaisme.com di Google News.