Komando Armada III TNI AL telah menyiapkan enam kapal perang, tiga tank amfibi, tiga perahu karet, dan 200 prajurit untuk mengikuti Operasi Trisila 2024 di perairan sekitar dan Maluku.

Operasi tersebut dipimpin oleh Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Koarmada III, Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja. Dalam rangka operasi ini, dilakukan latihan pendaratan amfibi di pantai Distrik Ransiki, Manokwari, Papua Barat, melibatkan personel gabungan Koarmada III, Pasukan Marinir (Pasmar) 3, dan pengawak KRI jajaran Koarmada III.

Apel gelar pasukan dan alutsista untuk latihan pendaratan ini dipimpin oleh Panglima Komando Armada III, Laksamana Muda TNI Hersan, di Dermaga Koarmada III, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.

Koarmada III 2024 dijadwalkan berlangsung hingga 2 Juni 2024, dengan rute pelayaran dari Sorong, Papua Barat Daya, menuju Manokwari, Papua Barat, dan kemudian ke beberapa daerah di Maluku Utara, serta ke Timika, Papua Tengah.

“Selama lintas laut (linla) Satgas Trisila akan melaksanakan tugas penegakan hukum dan pengamanan terhadap para pengguna (jalur) laut serta latihan-latihan dalam rangka meningkatkan profesionalisme prajurit matra laut. Kemudian, saat sandar di pangkalan, Satgas Trisila akan melaksanakan kegiatan seperti bakti sosial, karya bakti, open ship, serta pameran alutsista untuk meningkatkan rasa cinta terhadap TNI khususnya TNI Angkatan Laut,” tutur Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada III Kolonel Laut (KH) R. Doni Kundrat.

Selain enam kapal perang, operasi ini juga melibatkan pesawat angkut CN-235 dan helikopter dari Pusat Penerbangan TNI AL. ***