Buah Pala, Kekayaan Asli Indonesia yang Kaya Manfaat. Buah Pala bukan hanya rempah penting dalam memasak, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang signifikan. 

Buah Pala berasal dari tanaman Myristica fragrans Houtt, yang aslinya tumbuh di seperti di dan . Kini, buah ini telah tersebar luas di berbagai negara seperti Grenada, India, Sri Lanka, Mauritius, Singapura, Afrika Selatan, dan Amerika Serikat.

Manfaat Buah Pala

Menurut Dessy Eka Kuliah Sari dari Politeknik Negeri Fakfak (Polinef), Papua Barat, Pala mengandung minyak yang bermanfaat bagi kesehatan. Minyak ini terbukti dapat membantu mengatasi masuk angin, di mana aroma hangatnya dapat meredakan gejala tersebut. 

Selain itu, senyawa dalam minyak pala memiliki sifat , fungisida, dan antibakteri yang bermanfaat untuk kulit, mengurangi efek gatal akibat gigitan serangga.

Buah pala juga dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan antispasmodik yang membantu meredakan gangguan pencernaan seperti perut kembung, gas, dan diare. 

Selama berabad-abad, ekstraknya telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk tujuan ini.

Buah Pala Untuk Pengobatan Ayurveda 

Secara tradisional, pala juga digunakan dalam pengobatan Ayurveda (India), Tiongkok tradisional, dan tradisi Thailand karena kandungan antioksidan dan antimikroba yang kuat. 

Antioksidan dalam pala membantu melawan radikal bebas dan mengurangi stres oksidatif yang berhubungan dengan risiko penyakit tertentu.

Pala juga mengandung mikronutrien seperti kalsium dan magnesium yang penting untuk mengatur tekanan darah. Meskipun belum ada penelitian yang cukup mengenai efek langsung konsumsi pala terhadap tekanan darah manusia, pala tetap menjadi bagian yang bernutrisi dalam pola makan sehari-hari.

Buah Pala Untuk Vitalitas 

Tidak hanya itu, ekstrak tambahan pala telah menunjukkan peningkatan libido pada penelitian pada hewan. Hal ini diyakini disebabkan oleh efek pala terhadap sistem saraf pusat. Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk memvalidasi hasil ini apakah buah rempah meningkatkan vitalitas.

Penting untuk diketahui bahwa mengonsumsi pala dalam jumlah normal, seperti yang biasa ditemukan dalam makanan, dianggap aman. Namun, pala harus disimpan di tempat yang sejuk, kering, dan terlindung dari paparan panas dan kelembapan langsung. 

Pala utuh dapat disimpan dalam wadah yang tertutup rapat, sementara pala yang sudah digiling lebih baik disimpan dalam wadah kedap udara.

Rasa pala adalah manis dan gurih, sering digunakan dalam campuran rempah seperti bumbu pai labu dan garam masala. Selain itu, pala dapat menambah cita rasa pada makanan panggang, saus, daging, sayuran, dan minuman seperti eggnog.

Dengan segala manfaatnya, buah rempah tidak hanya meningkatkan kenikmatan masakan, tetapi juga memberikan kontribusi yang berharga bagi kesehatan kita secara keseluruhan.