Langit di atas SkyLancing di Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali berwarna-warni. Pada tanggal 6-9 Juli 2024, Asian League Paragliding Accuracy 2024 sedang berlangsung, dengan puluhan atlet dari seluruh Asia, termasuk Indonesia, turut berpartisipasi.
Ketua Komite Paralayang Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), Asgaf Umar, mengumumkan bahwa Indonesia mengirimkan tujuh pilot, dua di antaranya perempuan. Mereka adalah Rira Nurhakim, Renita Dewiva, Irvan Winarya, Jordiansyah, Yuda Maisa, Rizky Maulana, dan Abdurrahman Hidayat.
Asgaf Umar menegaskan bahwa FASI mengirimkan atlet-atlet terbaik untuk mengikuti ajang bergengsi ini.
“Kita berharap besar mereka dapat meningkatkan prestasi Paralayang Indonesia di kompetisi internasional, serta menjunjung tinggi nama baik bangsa selama kompetisi,” ujarnya.
Ketua Penyelenggara Asian League Paragliding Accuracy 2024, Roy Rahmanto, menjelaskan bahwa lebih dari 28 atlet paralayang Asia berpartisipasi dalam kejuaraan ini. Selain peserta tuan rumah, Indonesia, mereka berasal dari Thailand, Malaysia, China, Korea, Taipei, Jepang, dan Uni Emirat Arab. Kejuaraan ini diselenggarakan di bawah bendera Airsport Federation of Asia (AFA).
Selain Indonesia, Thailand mengirimkan kontingen terbesar dengan tujuh atlet, disusul oleh China dengan empat atlet, Korea dengan tiga atlet, dan Uni Emirat Arab dengan dua atlet. Malaysia mengirimkan satu atlet.
“Semoga atlet kita dapat masuk lima besar sehingga kita bisa menorehkan prestasi yang membanggakan di ajang paralayang bergengsi di Asia ini,” harap Roy Rahmanto.
Menariknya, Asian League Paragliding Accuracy 2024 dapat disaksikan langsung oleh pengunjung di SkyLancing tanpa dipungut biaya. ***